Penerapan Layanan Konseling Kelompok untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa di Kelas VII SMPIT Nurul Fajri
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa dikelas VII SMPIT Nurul Fajri tahun ajaran 2021/2022’’dengan penerapan layanan konseling kelompok Dalam prakteknya keaktifan siswa dalam pemberian layanan klasikal ini dirasa oleh guru BK masih jauh dari harapan. Seperti yang terjadi di Kelas VII SMPIT NURUL FAJRI prilaku yang sesuai yang diharapkan dikelas VII masih ditemukannya mayoritas siswa yang tidak aktif dalam proses pemberian layanan klaskal. Hal ini bisa terlihat dari beberapa aspek diantaranya sedikitnya siswa yang bertanya mengenai materi, siswa yang menjawab pertanyaan, keberanian siswa yang maju ke depan kelas dan saling interaksi antar siswa dalam kelas. Pada saat siswa belajar secara pasif, siswa mengalami proses tanpa ada rasa ingin tahu, tanpa pertanyaan, dan tanpa ada daya tarik terhadap hasil belajar siswa. Pada saat siswa belajar secara aktif, mereka mempunyai rasa ingin tahu terhadap sesuatu, misalnya dengan cara aktif bertanya. Keterlibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran sangat diperlukan, sehingga apa yang dipelajari akan lebih bermakna, dan tertanam dalam pikiran siswa. Bentuk penelitian yang dibuat adalah PTBK dan subjeknya adalah siswa kelas VII SMPIT Nurul Fajri dan pengumpulan data diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan angket yang disebarkan kepada siswa. Kesimpulan dari penelitian ini, siswa mangalami peningkatan keaktifan siswa dalam megikuti kegiatan pembelajaran atau layanan dengan layanan konseling kelompok. Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan penelitian ini, untuk itu kritik dan saran nya sangat dibutuhkan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan penulis dalam melakukan penelitian.
References
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arends, R. I. (2008). Learning To Teach. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Aqib, Z. (2010). Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru, SD, SLB, TK. Bandung: Yrama Widya.
Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa.
Depdiknas. (2003). Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Djahiri. (1994). Strategi Pembelajaran Berorientasi Proses Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prima.
Djamarah, & Bahri, S. (2010). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Ikatan Penerbit Indonesia. (2010). Undang-undang SISDIKNAS, Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Fokus Media.
Hamalik, O. (2011). Proses belajar Mengajar. Bandung: Bumi aksara.
Muslich, M. (2012). Melaksanakan PTK Penelitian Tindakan Kelas Itu Mudah. Jakarta: Bumi Angkasa.
Sanusi. (1999). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono. (2009). Model Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B. Bandung: Alfabeta.
Taniredja, T., Faridli, E. M., & Harmianto, S. (2015). Model-model pembelajaran inovatif dan efektif. Bandung: Alfabeta.
Copyright (c) 2021 Abdul Rohman, Dede Permana, Nurhasanah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.