Peningkatan Kepercayaan Diri Siswa melalui Layanan Konseling Individual Menggunakan Metode Pendekatan Realitas: Studi di SMP Negeri 5 Cikarang Utara
Abstract
Penelitian tindakan kelas secara umum bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri kelas VIII SMPN 5 Cikarang Utara Kabupaten Bekasi. Secara khusus bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan kepercayaan diri; (2) Mendeskripsikan pemilihan peminatan sekolah menengah atas. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, di mana masing-masing-masing siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Siklus I terdiri dari tiga kali pertemuan ( tiga kali tatap muka), demikian pula halnya dengan Siklus II. Data tingkat kepercayaan diri peserta didik digali dengan Angket kepercayaan diri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tingkat kepercayaan diri siswa di SMPN 5 Cikarang Utara mengalami peningkatan setelah menggunakan layanan konseling individual.
References
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arends, R. I. (2008). Learning To Teach. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Aqib, Z. (2010). Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru, SD, SLB, TK. Bandung: Yrama Widya.
Angelis, B. (2005). Confidence (percaya diri). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Bremmer, L. M. (1979). The Helping Relationship: Process and Skills. Englewoods Cliffs. New Jersey : Prentice Hall.
Glasser, W. (1965). Terapi realitas. Pendekatan baru untuk psikiatri . New York: Harper & Baris.
Hakim, T. (2005). Mengatasi Rasa Tidak Percaya Diri. Jakarta: Puspa Swara.
Lindenfield, G. (1997). Mendidik anak agar percaya diri. Jakarta: Arcan.
Mastuti, I. (2008). 50 Kiat percaya diri. Jakarta: Buku Kita.
Santrock, J. W. (2003). Adolescence. Perkembangan Remaja. Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga.
Yusni, M. A. (2002). Hubungan Antara Kepercayaan Diri dengan Prestasi Kerja Pada Perawat. Yogyakarta: Fakultas Psikologi UII.
Copyright (c) 2021 Syahriyatul Fazriah, Satiah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.